Masih dalam rangkaian Hari Jadi Kabupaten Nganjuk ke 1075, diselenggarakan Semaan Al-Quran Mantap dan Dzikrul Ghofilin pada Selasa tanggal 24 April 2012.
Semaan yang dipusatkan di pendopo Kabupaten Nganjuk ini diikuti oleh pengurus Semaan Mantap, para Hafiz dan Jamaah Dzikrul Ghofilin se Kabupaten Nganjuk yang datang secara bergelombang.
Semaan Al-quran yang rutin dilaksanakan tiap tahun ini dimulai setelah sholat shubuh. Setelah selesai dilaksanakan Dzikrul Ghofilin dan Doa Khotmil Quran yang akan dilaksanakan setelah sholat Isya. Di akhir acara juga disampaikan tausiyah dan doa.
Seperti diketahui bahwa kata semaan di ambil dari bahasa Arab Sami’a yang berarti mendengarkan/menyimak. Sedangkan Majelis Semaan Al Qur’an “Mantab ” yaitu kegiatan atau suatu Majelis/Jami’iyah/Kumpulan segenap kaum muslim guna mendengarkan/menyimak lantunan ayat-ayat suci Alqur’an yang dilantunkan oleh Khufadzul Qur’an (penghafal Alqur’an) sebagai sarana Taqorrub (mendekatkan diri) kepada Alloh untuk jalan menuuju Taubat sekaligus menjadi sarana introspeksi diri/mengadu/silaturokhim antar sesama ummat islam. Do’a bersama sekaligus sebagai sarana ungkapan cinta kita kepada Alloh, Rosululloh, Shokhabat, Auliya’, Salafush-Sholih, Ulama’, orangtua dan segenap ikhwan muslim baik yang masih hidup atau yang sudah meninggal, karena didalam kegiatan semaan telah dirangkai dengan dimulai Sholat sSubuh berjama’ah dan dilanjutkan menyimak lantunan Ayat-ayat suci Alqur’an, melakukan sholat Duha berjamaah sampai masuk waktu sholat Dzuhur, dilanjutkan sampai masuk waktu sholat ‘Ashar, berlanjut sampai masuk waktu sholat maghrib sehabis sholat maghrib dilanjutkan dengan mengamalkan aurod/wirid dzikrulghofilin dilanjutkan sholat ‘isya’ berjamaah dan Do’a khotmil qur’an yang sebelumnya diisi dengan mau’idzoh khasanah,dan juga perlu diketahui bahwa kegiatan Semaan Al Qur’an diadakan hanyalah untuk beribadah kepada Alloh semata demi keselamatan kelak diakhirat, dan bukan untuk kepentingan dunia. Sekaligus sebagai pembelajaran miniatur kehidupan kita sehari-hari bahwa kita ini diciptakan oleh Alloh didunia hanyalah untuk beribadah semata.
Sedangkan Dzikrul Ghofilin bermakna dzikirnya/ingatnya orang-orang yang lupa dengan Alloh. Wirid Dzikrul Ghofilin itu isinya berupa bacaan-bacaan yang untuk beribadah, munajat/berbisik, menghadapkan diri dan berdo’a dihadapan Alloh, Dzat Yang Maha Kuasa dengan merendahkan diri, merasa serendah-rendahnya, tawadhu’, khudu’, tadhorru’, khusyu’, adalah merupakan suatu senjata yang ampuh yang sangat kita butuhkan untuk meminta apa saja dan disempurnakan atau diselingi dengan Asma’ Ul Khusna, Istighfar, Sholawat dan Tahlil.
Acara tersebut dibuka oleh Bupati Nganjuk, Drs. Taufiqurrahman serta dihadiri Muspida dan Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk.
Dalam
sambutannya Bupati Nganjuk
mengungkapkan bahwa semaan Al-qur’an ini tentunya akan dapat menjadi
motivasi
bagi seluruh masyarakat Kabupaten Nganjuk dalam mewujudkan cita-citanya,
yaitu Terwujudnya masyarakat yang maju, sejahtera, dan demokratis
berlandaskan moral agama.
"Semoga dengan kegiatan semaan ini juga akan dapat mendukung tercapainya visi Kabupaten Nganjuk sebagaimana yang diamanatkan dalam rencana pembangunan kita, yaitu terwujudnya masyarakat Kabupaten Nganjuk yang maju, sejahtera dan demokratis berlandaskan moral agama", lanjut Taufiq.
1 komentar:
lapo pacare kwi gak patek sehat to...
lawung golek konco kuwi rumasaku kiyo angel,
tp luweh angel maneh njogo kemanfaatane
"ﻟَﺎﺗَﺒَﺎﻏَﻀُﻮْﺍ،
ﻭَﻟَﺎﺗَﺤَﺎﺳَﺪُﻭْﺍ، ﻭًﻟَﺎﺗَﺪَﺍﺑَﺮُﻭْ، ﻭَﻟَﺎﺗَﻘَﺎﻃَﻌُﻮْﺍ،
ﻭًﻛُﻮْﻧُﻮْﺍﻋِﺒَﺎﺩَﺍﻟﻠﻪِ ﺇِﺧْﻮَﺍﻧًﺎ، ﻭَﻟَﺎﻳَﺤِﻞَّ ﻟِﻤُﺴْﻠِﻢٍ ﺃَﻥْ ﻳَﻬْﺠُﺮَ"
Posting Komentar